PT Adhi Karya Tbk merupakan perusahaan publik yang bergerak di bidang konstruksi dan bertempat di Jakarta, Indonesia. Perusahaan ini didirikan pada tahun 1985. PT Adhi Karya memiliki beberapa anak perusahaan, antara lain :
- PT Adhi Realty
- Adhi Oman LLC
- PT Duri Indah Raya
- PT Adhicon Persada
- Adhi Multipower Pte Ltd
Salah satu hasil karya terbesar dari PT Adhi Karya adalah Jembatan Suramadu yang merupakan jembatan laut terpanjang se-Asia Tenggara
POAC
1. Planning
PT Adhi Karya memiliki sasaran pembangunan infrastruktur di Indonesia dalam masa sekarang dan yang akan datang akan terus meningkat. Selain itu PT Adhi Karya juga memiliki beberapa strategi perusahaan, yaitu :
- Meningkatkan kepuasan pelanggan secara tulus dan berkesinambungan
- Memacu pertumbuhan Jasa Konstruksi melalui Concept & Solution Provider
- Penguasaan dan peningkatan kemampuan di bidang Oil & Gas dan Power Plant
- Membangun kapabilitas/kompetensi karyawan sesuai kebutuhan yang terus berkembang
- Membangun Sistem Informasi Perusahaan yang berbasis IT
- Mendukung kesinambungan dan kestabilan lingkungan dalam setiap pelaksanaan pekerjaan
2. Organizing
PT Adhi Karya dipimpin oleh seorang Direktur Utama yang bernama Bambang Triwibowo. Beliau dibantu oleh 4 direktur yaitu Direktur Operasi 1, Direktur Operasi 2, Direktur Pengembangan Usaha dan Direktur Keuangan & SDM. Perusahaan ini juga dibagi ke dalam beberapa divisi dan departemen. Divisi adalah merupakan tanggung jawab direktur operasi 1 dan 2, yaitu :
- Divisi Konstruksi I-VII
- Divisi Internasional
Sedangkan departemen merupakan tanggung jawab Direktur Pengembangan Usaha dan Direktur Keuangan & SDM, yaitu :
- Departemen Riset
- Departemen Keuangan
- Departemen Penunjang Operasi
- Departemen Sistem Manajemen Informasi
- Departemen SDM
- Departemen EPC
- Departemen Manajemen Risiko
3. Actuating
Dalam kegiatan operasionalnya PT Adhi Karya, secara garis besar terbagi dalam 3 bidang yaitu,:
- Jasa konstruksi
Bidang jasa konstruksi didukung oleh divisi-divisi yang tersebar di seluruh Indonesia dan luar negeri. Dimana beberapa divisi diarahkan sebagai divisi spesialis, yaitu spesialis gedung, spesialis infrastruktur dengan teknologi tinggi dan spesialis EPC. Jasa konstruksi terbagi menjadi 2 kelompok, yaitu :
a. Infrastruktur : terdiri dari proyek-proyek infrastruktur seperti jalan, jembatan, pengairan, pembangkit listrik dan lain-lain
b. Bangunan : terdiri dari pekerjaan yang berhubungan dengan gedung bertingkat seperti hotel dan perkantoran, pembangunan fasilitas umum seperti rumah sakit dan sekolah, bangunan komersial, perumahan, kawasan industri dan manufaktur dan sebagainya
- EPC
Pada proyek EPC, PT Adhi membangun pembangkit listrik dan oil & gas. Dan wilayah operasinya hanya di Indonesia
- Investasi
PT Adhi membatasi hanya terjun ke bidang investasi yang dekat dengan bidang konstruksi saja misalnya jalan tol, properti dan lain-lain
4. Controlling
PT Adhi Karya melakukan pengawasan secara umum oleh manajemen atas perusahaan yaitu Direktur Utama dan bawahannya. Selain itu, karena perusahaan ini berbentuk perseroan terbatas maka para pemegang saham secara tidak langsung akan ikut mengawasi kinerja perusahaan.
CSR
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan atau Corporate Social Responsibility (CSR) pada PT Adhi Karya merupakan tuntutan para pemangku kepentingan (baik pemegang saham, karyawan, pemasok, partner, pemerintah, Lembaga Swadaya Masyarakat, masyarakat secara luas maupun lingkungan alam). PT Adhi senantiasa menyelaraskan pertumbuhan perusahaan dengan kepedulian terhadap masyarakat dan kepedulian terhadap pelestarian lingkungan alam. Di lingkup bisnis, PT Adhi menerapkan perlindungan hak-hak konsumen dengan menerapkan Kebijakan Mutu dan Pemeliharaan Lingkungan. PT Adhi juga membentuk Pusat Pengaduan Konsumen yang menjadi media untuk membahas masalah-masalah yang muncul di lapangan. Kepada para konsumen dan pelanggan, pada tahun 2007, PT Adhi telah melakukan survey tingkat kepuasan pelanggan atas jasa yang diberikan oleh perusahaan. Hasil survey lembaga independen tersebut menyatakan, 84% responden puas dengan jasa dan layanan yang diberikan. Sebagai BUMN, PT Adhi dituntun oleh Program Kemitraan untuk membantu pengembangan ekonomi skala kecil dan mikro, serta Program Bina Lingkungan untuk membantu pengembangan masyarakat. Pendanaan Program Kemitraan diperoleh dari penyisihan laba bersih maksimal 2% per tahun. Untuk tahun 2007, PT Adhi telah menyalurkan Rp 2,272 milyar untuk mendanai usaha mikro dan kecil dengan bunga lunak. Naik 100% dibanding alokasi tahun 2006 yang sebesar Rp 1,100 miliar. Sebaran bantuan dana Rp 2,272 miliar itu dilakukan di Provinsi DKI Jakarta, Banten, Lampung, Jawa Barat, Yogyakarta dan Jawa Tengah serta Jawa Timur. Program Bina Lingkungan PT Adhi untuk tahun 2007 dialokasikan sebesar Rp 204,750 juta. PT Adhi juga membantu penderitaan korban bencana alam di Balikpapan, Jakarta, Kudus, dan Bojonegoro.
Kesimpulan CSR dan Etika Perusahaan
Dalam pelaksanaannya PT Adhi Karya sudah melakukan tugas yang sangat baik dalam memenuhi tanggung jawab sosialnya. Jika dilihat dari sisi strategi, PT Adhi menggunakan strategi proaktif. Banyak sekali dana yang dikeluarkan oleh perusahaan sebagai bentuk tanggung jawab sosialnya. Perusahaan ini memandang bahwa tanggung jawab sosial adalah tanggung jawab untuk memuaskan stakeholders, yang nantinya akan membuat citra perusahaan akan menjadi lebih baik.
Secara etika PT Adhi Karya juga tidak melakukan hal-hal yang melanggar etika bisnis. Perusahaan sudah melakukan survey yang membuktikan bahwa mereka tidak mengecewakan konsumen yang berarti kualitas kerja mereka terjamin.
Sumber :
www.adhi.co.id
No comments:
Post a Comment